Ini 10 Perbedaan Aquascape dan Aquarium Biasa

Banyak para pencinta ikan hias yang mungkin belum tahu tentang perbedaan antara aquascape dan aquarium biasa. Sebenarnya, aquascape sendiri tak jauh berbeda dari seni dekorasi aquarium. Seni ini biasa dinamakan sebagai aquarium taman, sebab penataannya lebih menekankan pada tanaman air untuk dijadikan taman yang ada di dalam aquarium.

Ini Perbedaan Aquascape dan Aquarium Biasa

Jika Anda masih belum memahami perbedaan antara aquascape dengan aquarium biasa, mari kita simak penjelasannya disini :

1. Aquascape Lebih Menyerupai Alam Sebenarnya

Untuk aquarium biasa, para penghobi ikan hias biasanya mengisi akuariumnya memakai hiasan tertentu, lalu memasukkan ikan hias ke dalamnya. Tak jarang mereka memakai tanaman imitasi demi mempercantik akuariumnya dengan dilengkapi berbagai kebutuhan ikan lainnya, seperti heater-cooler, filter dan lampu.

Sedangkan aquascape biasanya lebih menyerupai keadaan alam sebenarnya. Dalam ekosistem air alami, ada 3 unsur yang dikombinasikan, seperti hewan, air dan tanaman. Sama halnya bagi para pehobi, biasanya mereka berusaha untuk menghadirkan keeksotisan alam lebih cantik daripada akuarium konvensional.

2. Memiliki Tingkatan Kesulitan

Para pehobi konsep aquascape setidaknya merasakan tiga level kesultan. Untuk para pemula, mereka berusaha untuk mahir menggabungkan tanaman air dan ikan pada satu tangka. Biasanya pemula masih memakai berbagai jenis tanaman tertentu yang gampang berkembang, tak membutuhkan injeksi CO2, tak terlalu memerlukan cahaya, dan gampang tumbuh.

Untuk pehobi lanjut, biasanya sudah menambahkan beberapa peralatan seperti sedikit tambahan injeksi CO2, lampu fluorescent, dan memakai filter.

Bagi pehobi tingkat mahir, seluruh jenis tanaman air dapat mereka tanam sendiri, tentu saja dengan kebutuhan CO2 dan cahaya yang tinggi, membutuhkan perawatan yang ekstra dan sulit tumbuh.

3. Kebutuhan Cahaya

Pada aquarium biasa umumnya memakai lampu sebagai cahaya untuk menyinari sekaligus memberikan nilai estetik pada akuarium. Sedangkan pada aquascape, biasanya lampu tak hanya dapat memberikan keindahan dan menyinari aquarium semata, tetapi juga dapat dijadikan sumber cahaya yang diperlukan untuk fotosintesis.

4. Aquascape Memerlukan Media Tanam

Untuk aquarium biasa tentu tidak membutuhkan substrat atau media tanam karena memakai tanaman hias atau imitasi. Berbeda halnya pada aquascape, yang memerlukan media tanam untuk dijadikan sebagai tempat pertumbuhan tanaman air.

5. Makhluk Hidup yang Dipelihara

Biasanya pada aquarium biasa lebih menekankan perpaduan antara ikan dan air. Jadi hanya ada sejenis saja makhluk hidup di dalam aquarium yang dapat dipelihara. Berbeda dengan aquascape yang memadukan ikan, air dan tanaman air.

Karena ada 2 jenis makhluk hidup, tentu saja tingkat kesulitan perawatannya juga lebih tinggi. Terlebih, tanaman air dan ikan mempunyai kebutuhan berebda, khususnya kondisi air, makanan dan udara.

6. Aquascape Memerlukan Injeksi CO2

Seperti yang sudah kita bahas di atas, pada aquascape biasanya memerlukan injeksi CO2, khususnya bagi yang memiliki tanaman air lebih banyak. Fungsi dari injeksi CO2 ini adalah untuk meningkatkan kadar CO2 terlarut yang ada di dalam air serta diperlukan tanaman air, dan bukan ikan. Sementara itu, pada akuarium konvensional hanya diisi oleh ikan dan tentunya tak membutuhkan injeksi CO2.

7. Jenis Filter yang Berbeda

Untuk aquarium konvensional, Anda bisa memilih jenis filter apa saja sesuai volume air yang ada pada tangki, jenis, serta jumlah ikannya. Sedangkan untuk aquascape sendiri, Anda harus mempertimbangkan kehadiran tanaman air. Pada metode ini, sebaiknya memakai under gravel filter atau UGF, filter biologis dan canister filter.

8. Jumlah Ikan

Untuk aquarium konvensional, biasanya pertimbangan banyaknya ikan hanyalah dilihat dari jenis ikan dan ukuran tangka aquarium. Tapi, untuk aquascape biasanya ikan yang dapat dipelihara lebih sedikit. Tujuannya ialah untuk menjaga stabilitas dan keseimbangan antara tanaman air dengan ikan.

9. Jenis Ikan

Anda dapat memilih jenis ikan apa saja yang ingin disimpan pada akuarium konvensional. Tapi tidak pada aquascape, karena pilihan jenis ikan untuk dirawat lebih terbatas. Biasanya hanya memerlukan ikan-ikan tertentu yang tidak gampang stress, lebih tenang, bergerak secara berkelompok, dan bukan ikan dasar.

10. Pupuk

Tanaman air tentu saja harus diberikan pupuk sebagai penyedia unsur hara sebagai kebutuhan utama tanaman. Sedangkan untuk akuarium konvensional, tidak memerlukan pupuk sebab ikan tak memerlukannya dan Anda dapat memakai tanaman imitasi.

Ya, itulah 10 perbedaan antara aquarium konvensional/biasa dengan aquascape yang perlu Anda ketahui. Jika Anda membutuhkan perlengkapan untuk aquarium ikan kesayangan Anda, bisa memilih produk-produk www.koukkai.com.